Pages

Selasa, 20 Mei 2014

Maliq & D’essentials...

Maliq & D’essentials.

Mungkin kalian yang baca tulisan ini tidak asing ya sama kata di atas.
Ya, benar!

Maliq & D'Essentials adalah sebuah band beraliran jazz yang berasal dari kota Jakarta, Indonesia. Kata “Maliq” merupakan kepanjangan dari Music And Live Instrument Quality. Maliq & D'Essentials  dibentuk pada 15 Mei 2002. Kakak beradik yang juga pendiri band ini, Angga Puradiredja dan Widi Puradiredja adalah dua bersaudara ini yang juga menjadi player, composer, arranger, pencipta lagu sekaligus produser dalam album pertama Maliq & D'Essentials, yang mengambil judul 1st, saat itu Maliq & D'Essentials masih dengan 9 personel. Pada awalnya, sebelum mereka mengeluarkan album pertama mereka, Maliq & D'Essentials mengawali perjalanan karier di dunia musik sebagai band cafe di sebuah cafe kecil yang berada di  hotel berbintang lima di daerah Jakarta, dan pada saat itu pula mereka memainkan alunan musik yang pada saat itu belum terlalu terkenal di telinga para pendengarnya, namun itulah yang menjadi titik awal dimana perjalanan mereka sebagai musisi dapat dikenal dan disukai hingga pada saat ini.

Jangan tanya sejak kapan saya mulai mengenal dan menyukai group band ini, karena saya sendiripun tidak tahu persis apa jawabannya, tetapi yang sangat jelas saya ingat adalah hampir 2 tahun ini saya mengikuti bagaimana setiap perkembangan yang terjadi pada band yang satu ini. Semua itu dimulai dari, membeli t-shirt official dari band mereka, membeli album mereka secara original (BUKAN BAJAKAN), mengetahui setiap single baru yang mereka keluarkan, mengetahui album yang baru mereka rilis, dan sampai mengetahui jadwal-jadwal pentas/perform yang akan mereka lakukan.

 Pada awalnya, saya mengetahui Maliq & D'Essentials dari salah satu lagu yang mereka keluarkan, lagu itu berjudul, “untitled”. Saat itu pula saya menyadari bahwa saya menyukai dengan musik dan lagu yang mereka nyanyikan, dan kebetulan sahabat saya yang bernama Vindi mempunyai seorang kakak wanita yang turut pula menjadi pencinta Maliq & D'Essentials, dari dialah saya mengetahui banyak hal tentang Maliq & D'Essentials.

Pertama kali saya merasakan benar-benar jatuh cinta dengan Maliq & D'Essentials saat saya mendatangi salah satu acara yang happening banget dikalangan anak muda yaitu, jakcloth (tapi versi mininya), yang diadakan di salah satu pusat perbelanjaan di daerah Tangerang. Selama bertahun-tahun hanya bisa mendengarkan dan menyukai lagu mereka, akhirnya pada saat itulah FIRST TIME saya menyaksikan Maliq & D'Essentials secara langsung dengan jarak sedekat itu karena saya benar-benar berada di barisan penonton paling depan! Nah saat itu pula saya tidak butuh banyak alasan mengapa saya bisa menyukai dan jatuh cinta dengan mereka, karena mereka sangat mempesona dan sangat menghibur para penontonnya. Jika kalian pecinta musik ataupun musik jazz, kalian bisa deh menyaksikan penampilan mereka saat lagi perform, dan dari situlah kalian bisa tahu apa jawaban yang membuat saya bisa menyukai dan jatuh cinta dengan Maliq & D'Essentials. Saat kalian menyaksikan mereka perform, kalian akan terbawa oleh suasana yang berhasil mereka ciptakan, kalian akan diajak bernyanyi dan bersama dengan iringan lagu yang mereka bawakan, tetapi siap-siap saja untuk berdesak-desakan, karena saat mereka perform, penonton yang ingin menyaksikan penampilan mereka tidaklah pernah sedikit.

Pada band Maliq & D'Essentials, terdapat salah satu personil yang benar-benar menarik perhatian saya, dia bernama, ILMAN IBRAHIM ISA. Ya, saya sangat menyukai keyboardis yang satu ini. Dia adalah pribadi yang sangat ramah dan murah senyum. Ilman adalah personil yang tergolong baru di Maliq & D'Essentials, karena dia baru bergabung dengan Maliq & D'Essentials sekitar 3 tahun yang lalu mengganti Ifa, keyboardis yang sebelumnya.

Selama perjalanan kariernya di dunia musik, Maliq & D'Essentials mengalami beberapa kali perubahan dalam urusan personilnya. Pada awal terbentuk Maliq & D'Essentials terdiri dari 9 personil yaitu, Indah (Vocal), Angga (vocal), Dimi (Vocal), Widi (Drum), Satrio (Gitar), Ifa (Piano), Jawa (Bass), Rejoz (Perkusi), serta Amar (Terompet),  dan dimanajeri oleh Indra yang merupakan kekasih dari Dimi (Vocal). Namun seiring berjalannya waktu, terjadi beberapa perselisihan  mengenai bisnis yang pada akhirnya menyebabkan Maliq & D'Essentials harus rela berpisah dengan manajernya yaitu, Indra dan mengakibatkan pula keluarnya Dimi dari posisi vocalis mereka. Tak lama kemudian, Maliq & D'Essentials kehilangan manajemen mereka serta diikuti pula oleh keluarnya Satrio sebagai gitaris mereka pada tahun 2008 dan digantikan oleh gitaris yang sampai saat ini masih bergabung dengan Maliq & D'Essentials yaitu, Arya Aditya yang kerap disapa dengan panggilan Lale. 2 tahun kemudian Maliq & D'Essentials kembali harus ditinggalkan oleh seorang personilnya pada posisi keyboar, yaitu Ifa yang harus pergi untuk bekerja di ASEAN dan digantikan oleh Ilman. Rejoz dan Amar pun memutuskan untuk meninggalkan Maliq & D'Essentials, tetapi saat penampilan live ataupun off air Rejoz dan Amar seringkali tetap ikut serta dalam mengambil posisi mereka di band ini.

Lagu-lagu Maliq & D'Essentials.

Semua lagu-lagu dari Maliq & D'Essentials sangat easy listening, dan gampang untuk dihafal liriknya. Lagu-lagu mereka kebanyakan berkisah tentang percintaan, tetapi ada beberapa lagu yang mengisahkan tentang kehidupan bahkan kelahiran seorang anak manusia. Dari semua lagu-lagu yang dirilis oleh Maliq & D'Essentials, ada beberapa lagu yang benar-benar menjadi lagu kesukaan saya yaitu, Untitled, Terdiam, Inilah Kita, Setapak Sriwedari, Coba Katakan, Pilihanku, Dunia Sekitar, dan Drama Romantika. Nah lagu yang paling terakhir saya sebutkan itu adalah lagu Maliq & D'Essentials yang paling ISTIMEWA! Karena di lagu tersebut Maliq & D'Essentials mengambil aliran yang cukup melenceng dari Maliq & D'Essentials yang beraliran jazz-pop, yaitu aliran dangdut. Ya, lagu Drama Romantika ini beraliran DANGDUT, tetapi jangan salah, lagu ini benar-benar asik dan sangat wajib untuk kalian dengarkan.

Album-album Maliq & D'Essentials

1st (2005)
1st Special Edition (2006)
Free Your Mind (2007)
Free Your Mind - Repackaged (2008)
Mata Hati Telinga (2009)
The Beginning Of A Beautiful Life (2010)
Sriwedari (2013)
Musik Pop (2014)


Sekian dulu ya tulisan iseng saya tentang Maliq & D'Essentials, kurang dan lebihnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Happy reading teman-teman.

Source by:

 

(c)2009 Student's Blog. Based in Wordpress by wpthemesfree Created by Templates for Blogger