Maliq &
D’essentials.
Mungkin kalian yang baca tulisan ini tidak asing ya sama
kata di atas.
Ya, benar!
Maliq & D'Essentials adalah sebuah
band beraliran jazz yang berasal dari kota Jakarta, Indonesia. Kata “Maliq”
merupakan kepanjangan dari Music And
Live Instrument Quality. Maliq &
D'Essentials dibentuk pada 15 Mei
2002. Kakak beradik yang juga pendiri band ini, Angga Puradiredja dan Widi
Puradiredja adalah dua bersaudara ini yang juga menjadi player, composer,
arranger, pencipta lagu sekaligus produser dalam album pertama Maliq & D'Essentials, yang mengambil
judul 1st, saat itu Maliq & D'Essentials masih dengan 9
personel. Pada awalnya, sebelum mereka mengeluarkan album pertama mereka, Maliq & D'Essentials mengawali
perjalanan karier di dunia musik sebagai band cafe di sebuah cafe kecil yang
berada di hotel berbintang lima di daerah
Jakarta, dan pada saat itu pula mereka memainkan alunan musik yang pada saat
itu belum terlalu terkenal di telinga para pendengarnya, namun itulah yang
menjadi titik awal dimana perjalanan mereka sebagai musisi dapat dikenal dan
disukai hingga pada saat ini.
Jangan tanya
sejak kapan saya mulai mengenal dan menyukai group band ini, karena saya
sendiripun tidak tahu persis apa jawabannya, tetapi yang sangat jelas saya
ingat adalah hampir 2 tahun ini saya mengikuti bagaimana setiap perkembangan yang
terjadi pada band yang satu ini. Semua itu dimulai dari, membeli t-shirt
official dari band mereka, membeli album mereka secara original (BUKAN BAJAKAN),
mengetahui setiap single baru yang mereka keluarkan, mengetahui album yang baru
mereka rilis, dan sampai mengetahui jadwal-jadwal pentas/perform yang akan
mereka lakukan.
Pada awalnya, saya mengetahui Maliq & D'Essentials dari salah
satu lagu yang mereka keluarkan, lagu itu berjudul, “untitled”. Saat itu pula saya
menyadari bahwa saya menyukai dengan musik dan lagu yang mereka nyanyikan, dan
kebetulan sahabat saya yang bernama Vindi mempunyai seorang kakak wanita yang
turut pula menjadi pencinta Maliq &
D'Essentials, dari dialah saya mengetahui banyak hal tentang Maliq & D'Essentials.
Pertama kali
saya merasakan benar-benar jatuh cinta dengan Maliq & D'Essentials saat saya mendatangi salah satu acara yang
happening banget dikalangan anak muda
yaitu, jakcloth (tapi versi mininya),
yang diadakan di salah satu pusat perbelanjaan di daerah Tangerang. Selama
bertahun-tahun hanya bisa mendengarkan dan menyukai lagu mereka, akhirnya pada
saat itulah FIRST TIME saya
menyaksikan Maliq & D'Essentials
secara langsung dengan jarak sedekat itu karena saya benar-benar berada di
barisan penonton paling depan! Nah saat itu pula saya tidak butuh banyak alasan
mengapa saya bisa menyukai dan jatuh cinta dengan mereka, karena mereka sangat
mempesona dan sangat menghibur para penontonnya. Jika kalian pecinta musik ataupun musik jazz, kalian bisa deh
menyaksikan penampilan mereka saat lagi perform, dan dari situlah kalian bisa
tahu apa jawaban yang membuat saya bisa menyukai dan jatuh cinta dengan Maliq & D'Essentials. Saat kalian
menyaksikan mereka perform, kalian akan terbawa oleh suasana yang berhasil
mereka ciptakan, kalian akan diajak bernyanyi dan bersama dengan iringan lagu
yang mereka bawakan, tetapi siap-siap saja untuk berdesak-desakan, karena saat
mereka perform, penonton yang ingin menyaksikan penampilan mereka tidaklah pernah
sedikit.
Pada band Maliq & D'Essentials, terdapat salah satu
personil yang benar-benar menarik perhatian saya, dia bernama, ILMAN IBRAHIM ISA. Ya, saya sangat
menyukai keyboardis yang satu ini. Dia adalah pribadi yang sangat ramah dan
murah senyum. Ilman adalah personil
yang tergolong baru di Maliq &
D'Essentials, karena dia baru bergabung dengan Maliq & D'Essentials sekitar 3 tahun yang lalu mengganti Ifa,
keyboardis yang sebelumnya.
Selama perjalanan
kariernya di dunia musik, Maliq & D'Essentials
mengalami beberapa kali perubahan dalam urusan personilnya. Pada awal terbentuk
Maliq & D'Essentials terdiri
dari 9 personil yaitu, Indah (Vocal), Angga (vocal), Dimi (Vocal), Widi (Drum),
Satrio (Gitar), Ifa (Piano), Jawa (Bass), Rejoz (Perkusi), serta Amar
(Terompet), dan dimanajeri oleh Indra
yang merupakan kekasih dari Dimi (Vocal). Namun seiring berjalannya waktu,
terjadi beberapa perselisihan mengenai bisnis
yang pada akhirnya menyebabkan Maliq
& D'Essentials harus rela berpisah dengan manajernya yaitu, Indra dan
mengakibatkan pula keluarnya Dimi dari posisi vocalis mereka. Tak lama
kemudian, Maliq & D'Essentials
kehilangan manajemen mereka serta diikuti pula oleh keluarnya Satrio sebagai gitaris
mereka pada tahun 2008 dan digantikan oleh gitaris yang sampai saat ini masih
bergabung dengan Maliq &
D'Essentials yaitu, Arya Aditya yang kerap disapa dengan panggilan Lale. 2
tahun kemudian Maliq & D'Essentials
kembali harus ditinggalkan oleh seorang personilnya pada posisi keyboar, yaitu
Ifa yang harus pergi untuk bekerja di ASEAN dan digantikan oleh Ilman. Rejoz
dan Amar pun memutuskan untuk meninggalkan Maliq
& D'Essentials, tetapi saat penampilan live ataupun off air Rejoz dan
Amar seringkali tetap ikut serta dalam mengambil posisi mereka di band ini.
Lagu-lagu Maliq & D'Essentials.
Semua lagu-lagu
dari Maliq & D'Essentials sangat
easy listening, dan gampang untuk
dihafal liriknya. Lagu-lagu mereka kebanyakan berkisah tentang percintaan, tetapi
ada beberapa lagu yang mengisahkan tentang kehidupan bahkan kelahiran seorang
anak manusia. Dari semua lagu-lagu yang dirilis oleh Maliq & D'Essentials, ada beberapa lagu yang benar-benar menjadi
lagu kesukaan saya yaitu, Untitled, Terdiam, Inilah Kita, Setapak Sriwedari,
Coba Katakan, Pilihanku, Dunia Sekitar, dan Drama Romantika. Nah lagu yang
paling terakhir saya sebutkan itu adalah lagu Maliq & D'Essentials yang paling ISTIMEWA! Karena di lagu
tersebut Maliq & D'Essentials mengambil
aliran yang cukup melenceng dari Maliq
& D'Essentials yang beraliran jazz-pop, yaitu aliran dangdut. Ya, lagu
Drama Romantika ini beraliran DANGDUT, tetapi jangan salah, lagu ini benar-benar
asik dan sangat wajib untuk kalian dengarkan.
Album-album Maliq & D'Essentials
1st (2005)
1st Special Edition (2006)
Free Your Mind (2007)
Free Your Mind - Repackaged
(2008)
Mata Hati Telinga (2009)
The Beginning Of A Beautiful
Life (2010)
Sriwedari (2013)
Musik Pop (2014)
Sekian dulu ya tulisan iseng saya
tentang Maliq & D'Essentials,
kurang dan lebihnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Happy reading
teman-teman.
Source by: