Pages

Sabtu, 26 Oktober 2013

Keabadian Cinta

Sebagai makhluk hidup manusia tentu memiliki rasa. Rasa ingin dicintai, rasa ingin memiliki, rasa untuk ingin hidup berdampingan, rasa kasih sayang, dan masih banyak lagi perasaan yang lainnya.

Cinta.....

     Cinta adalah saat kamu bisa merasakan bagaimana rasanya menyayangi, mengasihi, dan memberi tanpa berharap diberi.
Semua manusia di dunia ini tentu pernah merasakan apa yang dinamakan “CINTA”.  Terkadang cinta adalah salah satu alasan seorang manusia bertahan dan bersemangat dalam menjalani kehidupan didunia ini.

     Kita tidak pernah bisa memilih dengan siapa kita akan jatuh cinta, tetapi  rasa cinta tidak hanya bisa diberikan kepada lawan jenis. Tentu cinta juga bisa kita berikan kepada siapa saja, seperti kepada orang tua, saudara, sahabat, dan juga ada satu cinta yang harus kita berikan, yaitu cinta kepada Allah.Sadarkah kalian bahwa di dunia ini hanya ada satu cinta yang abadi? Ya hanya satu! Yaitu CINTA KASIH ALLAH KEPADA UMATNYA.
Cinta kasih Sang Maha Pencipta kepada umat-Nya sungguhlah luar biasa, tidak ada batasnya.

    Disaat kita membutuhkan pertolongan, Allah memberikan pertolongan-Nya dengan cara apapun. Disaat kita mempunyai masalah, Allah memberikan kita solusi dan jalan keluar. Allah tidak pernah menguji hamba-Nya di luar batas kemampuan umat itu sendiri.

     Allah mencintai semua umat-Nya tanpa terkecuali meskipun ada umat-Nya yang senantiasa melupakan perintah-perintah-Nya. Sungguh cinta kasih Sang Maha Pencipta tidak bisa terkalahkan.
Terkadang kita sering menyalahkan Allah saat keinginan kita tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan, tetapi sesungguhnya Allah Maha Mengetahui, Allah akan memberikan seribu jalan disaat kita tersesat di satu jalan. Allah akan memberikan seribu cara untuk membuat kita tersenyum disaat kita sedang menangis.

     Sebagai manusia yang menjadi makhluk ciptaan-Nya, sudah seharusnya kita senantiasa mengingat dan mencintai Sang Pencipta kita. Janganlah hanya terlalu memikirkan dan mencintai diri kita sendiri dan hidup kita, karena sesungguhnya hidup ini hanya sebuah halte, tempat kita menunggu kapan kematian akan menjemput kita.


                       -Manusia dan Cinta Kasih-            

0 komentar:

Posting Komentar

 

(c)2009 Student's Blog. Based in Wordpress by wpthemesfree Created by Templates for Blogger